Warga yang berada di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur pada Rabu (15/11/2023) sekira pukul 17.30 WIB dikejutkan dengan peristiwa memilukan. Pasalnya, seorang wanita tanpa identitas tertabrak kereta di perlintasan. Korban tewas di lokasi kejadian karena mengalami luka berat di kepala dan badan.

Mayatnya terpental ke tengah perlintasan rel kereta api dekat permukiman warga Cakung. Warga sekitar, Virlie mengatakan korban diduga tewas tertabrakkereta dari arah Bekasi menuju Jakarta saat hendak menyeberang di perlintasan rel melalui celah tembok pembatas. "Mau nyeberang lewat celah tembok yang bolong.

Inilah Formasi CPNS 2024 untuk Fresh Graduate SMA dan S1, Pemerintah Buka Banyak Lowongan Siap siap, Ada 10 Formasi CPNS Kemenkumham Bagi Lulusan SMA yang Jadi Prioritas, Cek di Sini BREAKING NEWS: Wanita Pengendara Motor Tewas Ditabrak Kereta Api di Lahat, Tubuh Korban Terpental

Cek Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Cara dan Syarat Daftar CPNS 2024 untuk Lulusan SMA Spanduk Tolak Revitalisasi Pasar Pagi Samarinda Dipasang di Ruko, Begini Respons Walikota Info CPNS dan PPPK 2024, Cek CPNS 2024 Formasi Apa Saja hingga Syarat Daftar CPNS 2024 Lulusan SMA

Wanita Tanpa Identitas Tewas Ditabrak Kereta Api, Warga Sempat Lihat Korban Duduk Dipinggir Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 93 94 Kurikulum Merdeka: Membandingkan Isi Teks Halaman 3 Mungkin pas menyeberang enggak mendengar suara kereta lewat, tertabrak," kata Virlie di Jakarta Timur, Rabu (15/11/2023).

Saat melakukan olah TKP dan proses identifikasi jajaran Polsek Cakung sudah berupaya mencari tanda pengenal pada jasad korban, namun hasilnya tidak ditemukan. "Tadi pas diperiksa di kantong celananya yang ada cuman uang saja enggak ada KTP atau pengenal lainnya. Warga juga enggak ada yang mengenali korban, enggak tahu orang mana," ujarnya. Kini jasad korban sudah dibawa jajaran Polsek Cakung ke RS Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut dan identifikasi.

Menurut warga, kasus kecelakaan tertabrakkereta saat menyeberang pada sepanjang perlintasan di Jalan I Gusti Ngurah Rai ini merupakan yang kesekian kalinya terjadi. "Sudah beberapa kali kejadian, karena memang kalau nyeberang lewat celah tembok itu kan enggak ada petugas yang jaga. Jadi enggak terpantau lah kalau ada kereta lewat," tuturnya.

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *